Judul Buku : Vodka dan Birahi Seorang "Nabi"
Penulis : ST. Sunardi
Penerbit : Jalasutra, Yogyakarta
Cetakan : 1, Juli 2012
Tebal : xvi + 444 halaman
ISBN : 978-602-8252-73-7
Muhammad Bagus Irawan, perintis Gubuk Baca Dusun Ngebong-Mantingan
Kontinuitas kehidupan manusia mencipta bait-bait seni dan estetika tiada batas. Apakah berupa niskala hingga retorika, wajah kesenian manusia mengalir dalam segala drama nestapa-bahagia lewat rona mimik yang tercipta. Tak ayal kesenian memang menaja sebagai persoalan de gustibus non disputandum-rasa tidak bisa diperdebatkan. Karena jati diri seni adalah jalan untuk mengintip yang tak terbatas, menghadirkan the infinite dengan the finite. Kehadiran buku bertajuk Vodka dan Birahi Seorang "Nabi" ini menambah daftar referensi ihwal kontekstualitas dan kompleksitas neraca kesenian negeri ini. Buku antologi esai, catatan liar, dan makalah ini menohokkan imajinasi dan fakta tentang ekstase seni yang kaya tema, absurd, dan problematik. Tema sentris seni menampilkan figurasi unik dengan esensi makna yang kental.
Buku ini terbagi kedalam lima bagian meliputi; Tekstualitas sebagai Peristiwa (12 tulisan), Visualitas yang Menerabas (11 tulisan), Musikalitas (4 tulisan), Antara Seni dan Pasar (8 tulisan), dan Problematika Pengembangan Wacana Seni (9 tulisan). Judul buku yang tak lazim disarikan dari tulisan kedua, karena dirasa mampu mewakili spirit dan isi sebagian besar tulisan yang tersaji. "Vodka", "birahi", dan "nabi" menandai tiga metafora kunci komunikasi atas realitas seni dalam serpihan hidup kita (hlm. x).